Desa BERSERI – Pembangunan Bank Sampah Digital dan Kerajinan Sampah
Desa BERSERI - Pembangunan Bank Sampah Digital dan Kerajinan Sampah
Sampai saat ini, permasalahan pengelolaan sampah masih menjadi masalah klasik yang belum tersolusikan secara optimal. Salah satu permasalahan utama adalah kurangnya edukasi dan kemandirian dalam pengelolaan sampah di daerah-daerah pemukiman. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kolaborasi Internal 2020-1 kali ini mengangkat judul “Pembangunan Bank Sampah Digital dan Kerajinan Sampah Selama Study from Home di Yayasan At-Taqwa, Desa Sukamenak”.
PkM ini dilaksanakan oleh tim dosen Fakultas Komunikasi dan Bisnis (program studi S1 Administrasi Bisnis dan S1 Ilmu Komunikasi) berkolaborasi dengan tim dosen Fakultas Ilmu Terapan (program studi D3 Sistem Informasi dan D3 Teknologi Komputer). Selain itu, kegiatan ini berkolaborasi dengan startup mahasiswa GoniGoni, yang menyediakan ekosistem pengelolaan sampah, mulai dari edukasi sampai dengan monetisasi sampah. Kegiatan monetisasi diharapkan dapat mendatangkan nilai ekonomi pada masyarakat yang melaksanakan pengelolaan sampah. PkM ini tergabung dalam rangkaian kegiatan rutin komunitas StartUpHub.id dan KoRAL (Komunitas Riset Antar Lab) di kedua Fakultas tersebut untuk membangun Desa BERSERI (Bersih Sehat Rapi Indah).
Dalam kegiatan ini diserahkan bantuan berupa peralatan bank sampah, peralatan disinfektan, peralatan kerajinan tangan untuk pengolahan sampah bagi siswa dan website portal bank sampah Desa BERSERI kepada masyarakat desa Sukamenak melalui Yayasan At-Taqwa Batuwangi. Rangkaian PkM ditutup dengan Webinar Abdimas (Pengabdian kepada Masyarakat) tentang Desa BERSERI pada tanggal 18 Juni 2020. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Yayasan At-Taqwa Ir. Sentot beserta jajaran pengurus Yayasan dan perwakilan masyarakat sekitar. Sebagai keberlanjutan kegiatan ini, yaitu pembangunan Bank Sampah & Pengelolaan Sampah (Goni Corner) di Batuwangi Desa Sukamenak dilakukan bekerja sama dengan GoniGoni.
